UIN Raden Mas Said Selenggarakan Pendampingan Sertifikasi ISO 21001:2018 untuk Penguatan Sistem Manajemen Organisasi Pendidikan

Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) UIN Raden Mas Said Surakarta menyelenggarakan kegiatan Pendampingan Sertifikasi ISO 21001:2018 selama dua hari, yakni pada Senin–Selasa, 26–27 Mei 2025. Kegiatan berlangsung secara penuh dari pukul 08.00 hingga 16.30 WIB di Aula Sambernyowo dan Aula Fakultas Adab dan Bahasa, dengan melibatkan sebanyak 70 peserta dari berbagai unit kerja, meliputi pimpinan universitas, pimpinan fakultas, ketua lembaga, kepala unit pelaksana teknis, hingga koordinator program studi. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat pemahaman dan implementasi Sistem Manajemen Organisasi Pendidikan (SMOP) sesuai standar ISO, sebagai langkah awal menuju sertifikasi resmi.

Materi yang disampaikan oleh tim pendamping dari DeCRA, Prof. Prof. Dr. H. Sugeng Listyo Prabowo, M.Pd., mencakup prinsip-prinsip utama ISO 21001:2018, seperti kepemimpinan visioner, pendekatan berbasis risiko, pemetaan proses organisasi, evaluasi kinerja, serta manajemen perbaikan berkelanjutan. Sesi pendampingan tidak hanya bersifat teoritis, tetapi juga aplikatif melalui lokakarya interaktif yang membahas penyusunan SWOT Analysis, risk register, rencana mutu unit kerja, serta simulasi audit internal. Para peserta juga diperkenalkan pada integrasi antara standar ISO dengan sistem penjaminan mutu internal (SPMI) serta dokumen akreditasi.

Dengan kegiatan ini, UIN Raden Mas Said menunjukkan komitmen serius dalam membangun budaya mutu yang selaras dengan

standar nasional dan internasional. Upaya sertifikasi ISO 21001:2018 menjadi bagian dari strategi institusi dalam meningkatkan tata kelola pendidikan tinggi berbasis data, akuntabilitas, dan layanan prima kepada pemangku kepentingan. LPM berharap bahwa pendampingan ini menjadi fondasi kuat untuk proses audit sertifikasi di masa mendatang dan mampu mendorong terwujudnya universitas yang unggul dan bereputasi global. (Wildi)/Foto: LPM